Mengecap cita-rasa menjadi peluang

By Golfing Enthusiast on 17.06

Filed Under:

Beberapa teman yang suka silaturahmi, saya suguhkan air mineral yang saya jual. Kadang dijadikan oleh-oleh untuk untuk dibawa pulang untuk keluarganya. Eh, berikutnya kalau tidak disuguh, berani meminta sendiri. Sampai di rumah, keluarga yang merasakan selalu bertanya, dimana sih membelinya (mengakui enaknya, tapi tidak mau membeli, hehe. Masih suka yang gratis)

Ibu kita didapur selalu mengecap hasil masakannya. Diseduh kemudian diletakan ditelapak tangan, lalu baru dicicip agar lidah tidak kepanasan. Kulit telapak tangan sebagai penguji/peredup panas, lidah sebagai penilai nikmat/enak.

Ahli masakan tentu sangat familiar dalam menilai masakan orang lain. Cita-rasa inilah yang kadang sering kita lupakan sebagai ajang peluang. Peluang bisnis atau perdagangan, menjadikan sebuah pendapatan. Paling kita merasakan cita rasa tertentu, habis dikecap, dirasa enak atau tidak enak ya.. dilupakan. Terhenti akan penelusuran berikutnya. Senang sebagai pengkonsumsi saja.

Kali ini, misalnya merasa/mencicip minuman mineral/kemasan/spring water. Sepintas banyak yang merasakan sama, sama air putih atau air bening. Tentu rasanya akan sama, rasa tawar enak memuaskan dahaga ketika sangat haus.

Padahal, darimana air berasal, dapat mempengaruhi rasa. Apakah air bendungan sungai/tadah hujan, atau dari mata air. Itu karena kadar/kandungan mineral yang dimiliki berbeda antar suatu tempat. Begitu juga proses penyulingan, antar merek berbeda teknologi dan sistemnya. Sampai kepada cara penyimpanan, mutu kemasan, dan waktu produksi ke proses penjualan/konsumsi. Lama mengendap (distribusi) tentu mengurangi cita rasa bila mendekat ke tanggal expire.

Pada akhirnya, semua yang terungkap di atas akan mempengaruhi harga. Walau harga di produk ini tidak mencolok namun bila menilai dengan literatur di atas, kita akan tahu cita-rasa. Yang panjang akal tentu berujung pada pelengkap peluang trade-nya. Menjadikannya sebuah produk unggulan, bernilai profit dan mamfaat kesehatan bagi pembeli yang akan mengkonsumsinya.

0 komentar for this post

Posting Komentar

terima kasih